Senin, 11 Februari 2013

PROPOSAL SKRIPSI INTERNET FINANCIAL REPORTING - AKUNTANSI MANAJEMEN





PENGARUH TINGKAT PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK, LEVERAGE DAN KELOMPOK INDUSTRI TERHADAP TINGKAT INTERNET FINANCIAL REPORTING (IFR)


 PROPOSAL SEMINAR SKRIPSI


Disusun oleh:
ANANDA SUCITRAWAN
NIM. 108082000187




JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2012 M – 1433 H


============================================================


BAB I


PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang
Internet (Inter-Network) melalui sistem world wide web (www) saat ini telah menjadi bagian hidup sehari-hari dari aktifitas manusia. Organisasi bisnis telah banyak memanfaatkan sistem www ini untuk menunjang kegiatan bisnisnya. Bisnis e-commerce telah banyak bermunculan dan terjadi transformasi transaksi dari manual menjadi transaksi elektronik di dunia maya.
Peningkatan teknologi komputer dan internet secara signifikan telah berdampak pada praktik akuntansi dan komunikasi laporan akuntansi di dunia. Dengan fenomena tersebut perusahaan mulai melaporkan informasi yang berkaitan dengan bisnis mereka di halaman web perusahaan.. Banyak perusahaan kini memanfaatkan keuntungan dari web untuk menyebarkan informasi keuangan. Dengan menempatkan informasi di halaman web perusahaan, pengguna memiliki akses mudah ke informasi keuangan dan dapat mencari informasi, download, dan bahkan membandingkan dan menganalisa data dengan biaya rendah dan tepat waktu. Di sisi lain, perusahaan miliki peluang lebih besar untuk memperbarui informasi mereka secara kontinyu dengan biaya rendah.
Internet menawarkan berbagai keunggulan yang tidak dimiliki media lain antara lain realtime, low cost, borderless, lebih cepat dan memungkinkan adanya interaksi yang tinggi. (Eman Sukanto, 2011:81). Dengan menggunakan keunggulan ini, perusahaan dapat menjangkau lebih banyak investor potensial melalui kemudahan informasi yang sangat cepat dalam berbagai format yang berguna untuk jutaan orang yang menggunakan Internet setiap hari. Sehingga perkembangan pesat media internet menciptakan cara baru bagi perusahaan untuk berkomunikasi dengan investor.
Laporan keuangan yang biasanya dicetak, melalui internet pengguna laporan keuangan bisa mendistribusikannya lebih cepat (aspek timeliness), akses lebih mudah. Artinya dengan media internet perusahaan mampu mengeksploitasi kegunaan teknologi ini untuk lebih membuka diri dengan menginformasikan laporan keuangannya (aspek disclosure)  (Luciana, 2008:3).
Penyampaian informasi perusahaan sangat dibutuhkan sebagai   pertanggungjawaban   perusahaan kepada stakeholder baik pemegang saham, karyawan, nasyarakat, pemerintah dan termasuk Allah SWT. Hal ini sesuai petunjuk-Nya yang dinyatakan dalam Q.S Surat An­Nisaa :58 :
Artinya: “Sesungguhnya   Allah   menyuruh   kamu   menyampaikan   amanat   kepada   yang   berhak  menerimanya,  dan  (menyuruh  kamu)  apabila   menetapkan   hukum  di   antara  manusia  supaya  kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik­baiknya  kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.” (QS. An-Nisaa[4]:58).
Sehingga media internet dapat sebagai sarana untuk mempermudah penyampaian amanah sebagai pertanggungjawaban manajemen kepada stakeholder terkait.
Keunggulan internet dibandingkan dengan media lain menyebabkan pertumbuhan jumlah pengguna internet terus meningkat tajam. Menurut Internet World Stats, dalam satu dekade terakhir jumlah pengguna internet  (internet users) di dunia meningkat drastis. Dari 360 juta pengguna pada 2000, pada akhir tahun 2011 jumlahnya meningkat menjadi lebih dari 2,2 miliar pengguna  atau 32,% dari populasi penduduk dunia per 31 Desember 2012 atau tumbuh 528,1 % selama kurun waktu 11 tahun (data di tabel 1.1).
Sedangkan di Indonesia jumlah pengguna internet per 31 Desember 2011 mencapai 55 juta pengguna internet atau mencapai 22,4% dari populasi penduduk Indonesia (http://www.internetworldstats.com: 1 April 2012)
Tabel 1.1
STATISTIK PENGGUNA INTERNET DUNIA
Per 31 Desember 2011
Regional
Populasi

Tahun 2011
Pengguna Internet Per 31 Desember 2000
Pengguna
Internet Per 31 Desember 2011
Pertumbuhan

2000-2011
Afrika
1.037.524.058
4.514.400
139.875.242
2.988,4%
Asia
3.879.740.877
114.304.000
1.016.799.076
789,6%
Eropa
816.426.346
105.096.093
500.723.686
376,4%
Timur Tengah
216.258.843
3.284.800
77.020.995
2.244,8%
Amerika Utara
347.394.870
108.096.800
273.067.456
152,6%
Amerika Latin  / Karibia
597.283.165
18.068.919
235.819.740
1.205,1%
Oceania / Australia
35.426.995
7.620.480
23.927.457
214,0%
TOTAL
6.930.055.154
360.985.492
2.267.233.742
528,1%
Sumber: http://www.internetworldstats.com: 1 April 2012
Perkembangan yang cepat dalam dunia internet membawa perubahan dalam penyebaran informasi. Banyak perusahaan telah menggunakan internet sebagai alat komunikasi untuk menyediakan informasi mengenai perusahaan, termasuk penyebarluasan informasi keuangan melalui Internet Financial Reporting (IFR). Internet Financial Reporting (IFR) adalah sarana perusahaan untuk melaporkan informasi keuangan kepada investor dengan menggunakan teknologi internet.  IFR   muncul   dan   berkembang   sebagai   media   yang   paling   cepat   untuk menginformasikan   hal-hal   yang   terkait   dengan   perusahaan   dalam   beberapa   tahun terkini.
Salah satu isu yang berkembang seiring dengan pesatnya perkembangan  internet dan tingginya angka pengguna internet tersebut adalah  transparansi informasi.
Pengungkapan informasi pada website  juga merupakan suatu upaya dari perusahaan untuk mengurangi asimetri informasi antara perusahaan dengan pihak luar.  Pengungkapan  informasi pada website merupakan suatu sinyal dari perusahaan  pada  pihak luar, salah satunya berupa informasi keuangan yang dapat dipercaya dan akan  mengurangi ketidakpastian mengenai prospek perusahaan yang akan datang. (Eman Sukanto, 2011:83).
Meskipun Internet Financial Reporting, atau pelaporan informasi keuangan melalui internet menjadi trend penting seiiring dengan perkembangan teknologi internet, penyajian IFR merupakan pengungkapan sukarela yang tentu saja berdampak pada adanya disparitas praktik IFR ( Luciana Almilia, 2008:1). Tidak semua perusahaan menyajikan laporan keuangan dalam website pribadi mereka. Dengan kata lain, terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi pilihan perusahaan untuk menerapkan IFR atau tidak (Lestari Chariri, 2005:3).
Penelitian sebelumnya mengenai Internet Financial Reporting telah dilakukan oleh beberapa peneliti dengan berbagai hasil. Goreti Isabel (2011) dalam penelitiannya menguji pengaruh industri berdampak ligkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, konsentrasi kepemilikan dan reputasi auditor big four terhadap pengungkapan Internet Financial Reporting (IFR) pada 316 perusahaan yang listing di Bursa FTSE London. Berdasarkan penelitian tersebut ditemukan bahwa industri berdampak lingkungan, ukuran perusahaan, reputasi auditor big four, berhubungan positif terhadap pengungkapan IFR, sedangkan leverage, konsentrasi kepemilikan dan profitabilitas berhubungan negatif terhadap pengungkapan IFR.
Penelitian oleh Aly et al (2010) di Negara Mesir melakukan penelitian terhadap ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage, likuiditas, tipe industri, auditor, tempat listing dan corporate reporting. Hasilnya ia menemukan profitabilitas, tempat listing, dan tipe industri merupakan faktor yang berpengaruh terhadap praktek corporate reporting. Sedangkan karakteristik lainnya yaitu ukuran perusahaan, leverage, likuiditas dan ukuran auditor tidak mempengaruhi pelaporan perusahaan melalui internet.
Luciana Almilia (2008) dalam penelitiannya di 104 perusahaan go public yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) menghasilkan temuan bahwa ukuran perusahaan, return on asset dan kepemilikan mayoritas merupakan variabel yang ,menentukan tingkat IFRS (Internet Financial dan Sustainability Reporting).
Penelitian Ronny Prabowo (2005) dengan sampel 153 perusahaan manufaktur di Bursa Efek Jakarta, menyimpulkan bahwa ukuran perusahaan dan profitabilitas merupakan faktor signifikan yang mempengaruhi tingkat IFR. Sedangkan leverage, persentase kepemilikan saham oleh publik, kepemilikan saham oleh  asing dan umur listing merupakan variabel yang tidak signifikan.
Lestari dan Chariri (2005), penelitian dilakukan pada 73 perusahaan yang tercatat pada Bursa Efek Jakarta menunjukan bahwa ukuran perusahaan, likuiditas, leverage, ukuran auditor, umur listing berpengaruh terhadap praktik Internet Financial Reporting.
 Berdasarkan fenomena di atas serta penelitian sebelumnya masih menghasilkan temuan yang tidak konsisten, sehingga perlu dilakukan pengujian lebih lanjut guna mengetahui temuan jika ditetapkan pada kondisi lingkungan dan waktu yang berbeda. Sehubungan dengan hal tersebut, peneliti berkeinginan untuk melakukan survei terhadap penggunaan internet sebagai media dalam mengomunikasikan informasi keuangan dan non keuangan perusahaan di Indonesia, khususnya perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012. Peneliti berkeinginan untuk mengetahui sejauhmana perusahaan-perusahaan yang listing di Bursa Efek memanfaatkan internet untuk meningkatkan kemampuan mereka mengomunikasikan informasi yang dimiliki perusahaan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pencantuman laporan keuangan melalui internet (Internet Financial Reporting). Penelitian ini menggunakan variabel tingkat profitabilitas, ukuran perusahaan, kepemilikan saham oleh publik, leverage, dan kelompok industri.
Penelitian ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan sebelumnya. Pertama, menambahkan variabel tingkat kepemilikan saham oleh publik (Public Ownership) dan variabel kelompok industri yang dibedakan menjadi sektor industri keuangan dan non-keuangan  karena tingginya regulasi peraturan yang digunakan dalam industri keuangan. Dimana variabel tersebut masih jarang diteliti. Yang kedua yaitu sampel, waktu dan tempat penelitian sampel yang digunakan yaitu perusahaan-perusahaan keuangan dan non keuangan go public yang terdaftar dalam indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2012.
Berdasarkan uraian diatas, penulis ingin membahas masalah ini dalam bentuk skripsi dengan judul “PENGARUH TINGKAT PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, KEPEMILIKAN SAHAM OLEH PUBLIK, LEVERAGE DAN KELOMPOK INDUSTRI TERHADAP TINGKAT INTERNET FINANCIAL REPORTING (IFR)

B.       Rumusan Masalah
Berdasarkaan latar belakang di atas, transparansi dalam pengungkapan informasi-informasi keuangan merupakan tantangan yang harus dihadapi oleh dunia usaha saat ini. Salah satu indikator transparansi ialah adanya pelaporan keuangan online melalui media internet perusahaan yang disebut Internet Financial Reporting.
Faktor-faktor terduga yang mempengaruhi pengungkapan Internet Financial Reporting tersebut ialah profitabilitas, ukuran perusahaan, kepemilikan saham oleh publik, leverage dan perusahaan keuangan diduga akan berpengaruh langsung terhadap tingkat Internet Financial Reporting.
Dari uraian tersebut, dapat dirumuskan beberapa pertanyaan penelitian, yakni :
1.      Apakah tingkat profitabilitas berpengaruh terhadap tingkat Internet Financial Reporting ?
2.      Apakah ukuran perusahaan berpengaruh terhadap tingkat Internet Financial Reporting?
3.      Apakah kepemilikan saham oleh publik berpengaruh terhadap tingkat Internet Financial   Reporting ?
4.      Apakah leverage berpengaruh terhadap dengan tingkat Internet Financial Reporting ?
5.      Apakah jenis perusahaan berpengaruh terhadap tingkat Internet Financial Reporting?

C.       Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh bukti empiris mengenai hal-hal berikut:
1.      Pengaruh tingkat profitabilitas terhadap tingkat Internet Financial Reporting
2.      Pengaruh ukuran perusahaan terhadap  tingkat Internet Financial Reporting
3.      Pengaruh kepemilikan saham oleh publik terhadap  tingkat Internet Financial Reporting
4.      Pengaruh leverage terhadap  tingkat Internet Financial Reporting
5.      Pengaruh kelompok perusahaan keuangan terhadap  tingkat Internet Financial Reporting

D.      Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian diatas, maka penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi: kontribusi teoritis dan kontribusi praktis.
a.       Kontribusi Teoritis
1)        Mahasiswa jurusan akuntansi
Yaitu guna menambah wawasan dan pengetahuan memahami  faktor-faktor yang mempengaruhi pelaporan keuangan melalui  Internet Financial Reporting (IFR).
2)      Peneliti
Yaitu guna memperluas wawasan referensi mengenai Internet Financial Reporting agar diperoleh hasil yang bermanfaat bagi peneliti dimasa yang akan datang.
3)      Masyarakat
Sebagai sarana informasi tentang Internet Financial Reporting serta dapat menambah wawasan pada bidang akuntansi yang terus berkembang.
4)      Ilmu Akuntansi
Menambah literatur dan acuan penelitian pada bidang akuntansi manajemen, terutama untuk peneliti yang ingin melakukan penelitian lebih lanjut mengenai Internet Financial Reporting (IFR)
b.      Kontribusi Praktis
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan  informasi  mengenai faktor faktor yang mempengaruhi dalam melakukan pelaporan keuangan melalui internet (Internet Financial Reporting)  dan  sekaligus  mengevaluasi  praktik pelaporan keuangan melalui internet yang  telah atau belum diterapkan  oleh perusahaan go publik sehingga dapat memacu  perusahaan go publik untuk melakukan pelaporan keuangan lebih baik lagi kedepannya.

selanjutnyaa: 
http://citrodunia.blogspot.com/2013/05/skripsi-internet-financial-reporting-3_6875.html 

6 komentar:

  1. bos...proposal ini yg lengkap minta boleh gak?
    kalau boleh kirim ke fattaharis@yahoo.co.id

    terimakasih....

    BalasHapus
  2. minta juga dong gan :)

    bwt +an penelitian tentang IFR :)

    emailq rieska_aries@ymail.com

    BalasHapus
  3. mau proposal lengkapnya dong kartika.noffianti@gmail.com

    BalasHapus
  4. Boleh minta proposan lengkapnya? Kirim ke fikafikrotul_hanifah@yahoo.com

    BalasHapus
  5. boleh minta proposal lengkapnya ga? kirim ke chindomaydi22@gmail.com

    BalasHapus
  6. kaka bantu kirim ke email ya lengkap proposalnya. hehe...soalnya penelitian juga tentang ifr. mau liat bab 2 nya
    iratobing10@gmail.com

    BalasHapus